Kamis, 16 Mei 2013

LOVE IN HEAT


Author: Shynha Cassiopeia a.k.a Song Soona
Main Cast: Choi Sooyoung, Cho Kyuhyun, Im Yoona, Seo Joo Hyun
Genre: Sad, Romance
Disclaimer: Cerita ini hanya fiksi belaka, dan asli hasil pemikiran sendiri
^_Happy Reading_^

***
Seorang yeoja terlihat melangkahkan kakinya dengan malas menyusuri lorong yang menuju locker room. Ya, dia malas pergi ke sekolah, dia malas bertemu dengan namja pphabo yang tak pernah mengerti perasaannya, dia malas berada di situasi seperti ini. “Aaaarrrggghhhh……”  teriaknya sambil mengacak-ngacak rambut. Semua orang yang sedang berada disini memandanginya dengan tatapan aneh.
“Huufftth….”  Dia meniup poni yang menghalangi pandangannya, lalu yeoja itu melangkahkan kakinya keluar dari sini, tanpa mempedulikan puluhan pasang mata yang menatapnya dengan  aneh.
Dikelas,  yeoja itu melihat seorang namja yang sedang asyik dengan PSP-nya, namja itu menoleh kearahnya lalu kembali menata PSP-nya.
“Ya! Cho Kyuhyun, kenapa kau tak menyapaku?” teriaknya sambil berkacak pinggang, sedangkannamja yang ada dihadapannya tidak merespon sama sekali. “YA! CHO KYUHYUN!” teriaknya lagi sambil merebut PSP dari tangannya.
“Ya! Soo, apa yang kau lakukan?” tanya namja yang bernama Kyuhyun. Yeoja yang bernama Soo itu memicingkan matanya, lalu ia duduk di samping Kyuhyun.
“Anii, aku hanya ingin mengganggumu saja,” kata Soo  sambil mengeluarkan aegyonya.
“Hentikan Soo, aegyomu itu jelek!” ucap Kyuhyun sambil menjulurkan lidahnya.
PLETAKK….
Sebuah jitakan mendarat diatas kepala Kyuhyun, ‘Rasakan itu tuan Cho!’ ucap Soo dalam hati. Kyuhyun merigis kesakitan, ia mengelus-ngelus kepalanya sambil mengerucutkan bibirnya dan sedikit mengembungkan pipinya. Hal itu membuat tawa Sooyoung meledak.
“Ahahahahaha….”
“Berhentilah tertawa Soo, atau kau akan merasakan pembalasanku!” perintah Kyuhyun, Sooyoung menautkan kedua alisnya.
“Soo, bagaimana dengan, em…. Seohyun?” tanya Kyu, dan itu sukses membuat Sooyung  berhenti tertawa. Sooyayoung membenarkan posisi dudukn.
“Ehm… dia baik-baik saja,” jawabnya sambil tersenyum, senyum yang sangat dipaksakan.
“Soo, menurutmu apa ini saat yang tepat untukku mengungkapkan perasaanku padanya?”
DUAARRRR……
Seperti disambar petir disiang bolong. Sakit, sangat sakit. Soo menarik nafas dalam-dalam lalu membuangnya. ‘tenag Soo, tenang,’ ucapnya dalam hati.
“Ya, jika kau rasa hari ini hari yang tepat. Tak ada salahnya kan kau mencobanya, dan ku rasa dia juga menyukaimu Kyu.” Jujur sebenarnyar dia  ingin sekali menangis dan menghajar namja itu. Kyu apakah kau tak bisa mengerti perasaanku sedikit saja? Aku juga menyayangimu Kyu, ani… aku juga mencintaimu Kyu.’ Lanjutnya dalam hati.
“Ya Sudah, doakan aku ya, Youngi semoga dia menerimaku menjadi namjachingunya.” Ucap Kyu sambil mencubit kedua pipi chubby Sooyoung.
“Aisss…. Appo!”
“Kau memenang saengku yang paling baik, bye…”  ucapnya sambil berlalu. Ya dia hanya menganggap Soo sebagai adiknya, hanya sebatas itu tidak lebih.
Tes…
Bulir kristas bening meleleh di pipi Sooyoung ‘Tuhan bantu aku, kuatkan aku Tuhan, ku mohon.’ Gumam Soo berusaha untuk menghentikan air matanya, namun gagal. Dia tidak bisa berhenti menangis.
“Youngi, yang sabar ya…” ucap seorang yeoja tiba-tiba sambil memeluk Soo dan mengelus lembut punggungnya. Soo mengengok, itu Yoona, sahabat terbaik Soo selain Kyuhyun. Dialah satu-satunya orang yang tau perasaan Soo pada Kyuhyun.
“Ssttt… sudah Soo. Jika kau terus seperti ini, mereka semua akan tau.” Ucap Yoona berusaha menenangkan Soo.
“Ne, Yoong, kau benar. Tak seharusnya aku seperti ini. Kajja, kita temui Kyu dan Seo. Kita beri mereka dukungan.” Ucap Soo sambil menyeka air matanya, lalu bangkit dan menarik Yoona menemui Kyu dan Seo.
***
Dua tahun sudah Kyuhyun dan Seohyun menjalin hubungan, dan selama itu pula Soo masih menyimpan perasaan itu padanya. Sakit, tentu sangat sakit. Terlebih jika Kyuhyun akan memberikan hadiah pada Seohyun, dia selalu meminta Soo untuk memilihkannya. Seohyun adalah yeoja paling beruntung di dunia ini, karena saat ini dia memiliki Kyuhyun, namja yang paling  Soo cintai.
Soo memijat-mijat keningnya, ‘Kenapa tiba-tiba kepalaku pusing? Dan beberapa detik kemudian entah kenapa perutnya mendadak sakit, sangat sakit.
“Aaaarrrggghhh……” erangnya sambul mencengkram baju Kyuhyun.
“Sooyoung, waeo? Gwaenchana?” tanya Kyu, kepanikan terlihat jelas diwajahnya.
“Ne, gwaenchana,” ucap Soo bohong.
“Andwe… wajahmu pucat Soo, sangat pucat. Kajja kita pulang saja.”
“Anii…. Bagaimana dengan ulang tahun Seohyun besok?”
“Kau tidak perlu khawatir Soo, yeojaku pasti mengerti. Kau bisa berdiri?” Soo hanya bisa menggeleng lemah. Tiba-tiba Kyu menarik Soo naik ke punggungnya. Omona… apa aku sedang bermimpi? Jika iya, kuharap eomma tidak segera membangunkanku.’ Kata Soo dalam hati.
Soo menyandarkan kepalanya ke pundak Kyuhyun. ‘Aigooo… kenapa kepalaku benar-benar berat?’ gumamnya lagi. Sedetik kemudian mata Soo terasa sangat berat.
***
Soo mengerjap-ngerjapkan matanya, lalu menoleh ke arah seorang namja yang dari tadi menjaganya.
“Soo, kau sudah sadar?” tanya seorang namja yang masih mengenakan seragam sekolah.
“Dimana aku?” tanya Soo mengedarkan pandangan.
“Kau dirumah sakit Soo,” ucap Kyuhyun. Soo membulatkan matanya yang besar, mwo… rumah sakit?’ tanyanya dalam hati.
“Kenapa kau malah membawaku kemari? Kau kan seharusnya mengantarku pulng Cho Kyuhyun!” omel Soo pada Kyuhyun.
“Andwe… kau tau kau itu pingsan selama satu jam!” ucap Kyu sambil berkacak pinggang. “Aku khawatir padamu Soo.” Ucap Kyu lirih.
“Dasar pphabo namja. Aku mau pulang.”
“Anii… kau harus tetap disini! Aku tidak mau menggendongmu lagi. Kau ini berat sekali Soo!” Kyuhyun mengerucutkan bibirnya. Soo hanya tersenyum lemah.
“Pulanglah, Kyu. Eommamu pasti mengkhawatirkanmu.”
“Lalu..”
“Aku baik-baik saja.” Potong Soo. Kyu mengengguk sambil tersenyum.
***
Akhir-akhir ini entah mengapa Soo sering mengalami sakit  dibagian perutnya, terlebih setelah makan. Soo sselalu merasa mual, terlebih setelah ia mekan.
“Youngi, kau tau apa yang aku lihat kemarin?” kata Yoona. Soo menoleh.
“Wae?” tanya Soo penasaran.
“Aku melihat Seo Joo Hyun sedang pacaran dengan Yonghwa dekat sungai Han.” Ucap Yoona.
“Mwo… andwe, aku tak percaya pada apa yang kau katakan Yoong. Seo tidak mungkin mengkianati Kyuhyun, itu tidak mungkin!” ucap Soo tak percaya.
“Aku melihat mereka berciuman Youngi…” yakin Yoona. “Jika kau tidak percaya, ini apa?” Yoona menyodorkan ponselnya, menunjukkan sebuah photo. Dan itu…
DUARRR…..
Hati Soo kembali teriris, lebih sakit dari saat Kyu mengatakan ia akan menembak Seohyun. Walaupun hatinya sakit tapi ia masih bisa berusaha untuk menerimanya, karena dia fikir Kyuhyu akan lebih bahagia jika bersama Seohyun dibandingkan dengannya. Tapi kali ini Soo benar-benar tidak bisa membiarkannya.
Sooyoung bangkit dari tempat duduknya, melangkah keluar dengan emosi yang menggebu-gebu. Sedangkan Yoona mengikuti Sooyoung dari belakang.
“SEO JOO HYUN DIMANA KAU????!!!!!  teriak Sooyoung saat sampai di kelas 12-A, kelasnya Seohyun.
“Wae eonni, tumben mencariku. Ada apa?” tanyan Seohyun memasang wajah polos.
PLAKKK…
Sooyoung menamparnya. Seohyun menangis sambil memegangi pipinya yang terasa perih.
“SOO APA YANG KAU LAKUKAN PADA YEOJAKU?” bentak Kyuhyun.
“Hah, yeojamu? Yeoja ini sama sekali tidak pantas menjadi yeojamu, Kyu!” ucap Soo sarkatis
“Lalu menurutmu, siapa yang pantas menjadi yeojaku? Kau?” Kyuhyun mengarahka telunjuknya ke hidung Sooyoung. “Yeoja kasar!” lanjutnya.
“Sudah Kyu, hentikan.” Pinta Yoona.
“Aku menyesal telah menganggapmu sebagai sahabatku nona Choi Sooyoung!” hardik Kyuhyun. “Kajja changi, lebih baik kita ke UKS untuk mengobati memar di pipimu itu.” Lanjut Kyuhyun sambil menarik tangan Seohyun.
***
~TBC~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar